Pages

Selasa, 24 Desember 2013

SKKD bahasa indonesia



Nama : Arif Rahman Hakim
Kelas : PPGT
Nim   : 1815128664

Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Kelas IV,

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Semester 1

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar

Mendengarkan
1.      Mendengarkan penjelasan tentang petunjuk denah dan simbol daerah/lambang korps 


1.1 Membuat gambar/denah berdasarkan penjelasan yang didengar
1.2 Menjelaskan kembali secara lisan atau tulis penjelasan tentang simbol daerah/lambang korps
Berbicara
2.      Mendeskripsikan secara lisan tempat sesuai denah dan petunjuk penggunaan suatu alat

2.1 Mendeskripsikan tempat sesuai dengan denah atau gambar dengan kalimat yang runtut
2.2 Menjelaskan petunjuk penggunaan  suatu alat dengan bahasa yang baik dan benar
Membaca
3.      Memahami teks agak panjang (150-200 kata), petunjuk pemakaian, makna kata dalam kamus/ensiklopedi

3.1 Menemukan pikiran pokok teks agak panjang (150-200 kata) dengan cara membaca sekilas
3.2  Melakukan sesuatu berdasarkan petunjuk pemakaian yang dibaca
3.3 Menemukan makna dan informasi  secara  tepat dalam kamus/ensiklopedi   melalui membaca  memindai
Menulis
4.      Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi secara tertulis dalam bentuk percakapan,  petunjuk, cerita, dan surat


4.1 Melengkapi percakapan yang belum selesai dengan memperhatikan penggunaan ejaan (tanda titik dua, dan tanda petik)
4.2 Menulis petunjuk untuk melakukan sesuatu atau penjelasan tentang cara membuat sesuatu
4.3 Melengkapi bagian cerita yang hilang (rumpang) dengan menggunakan kata/kalimat yang tepat  sehingga menjadi cerita yang padu
4.4 Menulis surat untuk teman sebaya tentang pengalaman atau cita-cita dengan bahasa yang baik dan benar  dan memperhatikan penggunaan ejaan (huruf besar, tanda titik, tanda koma, dll.)



    
Semester 2

Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Mendengarkan
5.      Mendengarkan pengumuman dan pembacaan pantun 

5.1   Menyampaikan kembali isi  pengumuman yang dibacakan
5.2   Menirukan pembacaan pantun anak   dengan lafal dan intonasi yang tepat 
Berbicara
6.      Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi  dengan berbalas pantun  dan bertelepon

6.1   Berbalas pantun dengan lafal dan intonasi yang tepat
6.2   Menyampaikan pesan yang diterima melalui telepon sesuai dengan isi pesan
 
Membaca
7.      Memahami teks melalui membaca intensif, membaca nyaring, dan membaca pantun

7.1   Menemukan kalimat utama  pada tiap paragraf melalui membaca intensif   

7.2   Membaca nyaring suatu pengumuman dengan lafal dan intonasi yang tepat

7.3   Membaca pantun anak  secara berbalasan dengan lafal dan intonasi yang tepat
Menulis
8.      Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi  secara tertulis dalam bentuk  karangan, pengumuman, dan pantun anak


8.1   Menyusun  karangan tentang berbagai topik sederhana dengan memperhatikan penggunaan ejaan (huruf besar, tanda titik, tanda koma, dll.)
8.2   Menulis pengumuman dengan bahasa yang baik dan benar serta memperhatikan penggunaan ejaan
8.3   Membuat pantun anak yang menarik tentang berbagai tema (persahabatan, ketekunan, kepatuhan, dll.) sesuai dengan ciri-ciri pantun





Sinopsis

Pada suatu hari di desa Ppgt terdapat dua suku yang tidak bisa berkomunikasi dengan baik, karena tidak ada bahasa pemersatu diantara kedua suku tersebut. Kemudian dari satu suku tersebut ada seorang putra mahkota pergi menuntut ilmu ke tanah Jawa. Karena kebingungan tidak dapat berkomunikasi dengan baik iapun tersisih dari populasi manusia. Terlintas dalam hati pemuda tersebut untuk mengubah persepsi orang dengan belajar yang giat. Singkat cerita pemuda itu berhasil di tanah Jawa dan membawa ilmu pulang ke tanah kelahirannya. Karena permasalahan bahasa di desa ia membuka sekolah untuk solusi permasalahan yang ada .

Skenario.

Pemuda : Assalamualaikum kepala suku….

Kepala suku : Wa’alaikumsalam, ada wahai anak muda yang gagah ?

Pemuda : terlebih dahulu saya minta maaf ke pada kepala suku,….. saya mempunyai ide untuk memecahkan permasalahan yang ada di desa ini.

Kepala suku : Apa ide yang terlintas dalam hatimu pemuda ?? sehingga engkau berfikiran bisa menyelesaikan permasalahn yang ada di desa kita ini !!!

Pemuda : Idenya adalah membangun sekolah wahai kepala suku …

Kepala suku : apa itu sekolah ???     tanya kepala suku dengan wajah yang kebingungan.

Pemuda : Sekolah itu adalah wadah pemersatu kepada generasi muda, karena diajarkan pengetahuan, etika, dan moral serta yang paling penting adalah bahasa kesatuan yang ada dalam Negara kita yaitu “bahasa Indonesia”

Kepala suku : apakah engkau yakin wahai anak muda dengan ide itu ??

Pemuda : saya sangat yakin kepala suku.

Setelah beberapa saat, sekolah itu pun dibangun. Kemudian sekolah itupun sukses dengan ide-ide yang dikembangkan oleh pemuuda tersebut.

Kepala suku : terima kasih wahai pemuda, karena idemulah desa ini bisa bersatu. Saya lupa nama kamu siapa ? dan kamu sekolah dimana di tanah Jawa wahai pemuda berhati mulia.

Pemuda : Nama saya “Arif Rahman Hakim”. Dahulu saya sekolah di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) jurusan PGSD.

Kepala suku : Apakah bisa lulusan dari sekolah di desa ini bersekolah di universitas itu wahai pemmuda ? tanya kepala suku dengan wajah yang sangat ingin tau.

Pemuda : dengan wajah yang tersenyum dia menjawab “Bisa” nanti saya akan urus para siswa disini untuk bisa bersekolah disana.

Kepala suku : terimakasih pemuda wassalamualaikum.

Pemuda : wa’alaikum salam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar